Pernah
mendengar istilah ini? Fading kitten syndrome adalah kasus-kasus
kematian anak-anak kucing yang terjadi setelah beberapa hari mereka
dilahirkan. Pada umumnya awalnya anak-anak kucing ini dilahirkan secara
sehat, mau menyusu dan gemuk. Pada usia 2 - 5 hari kemudian anak kucing
yang sehat ini tiba-tiba tidak lagi mau menyusu, menangis terus dan
tiba-tiba saja mati seperti tanpa sebab yang jelas.
Penyebab dari fading kitten syndrome ini ada dua macam, yang pertama
adalah karena adanya perbedaan golongan darah antara ibu dan anaknya
dimana kemudian antibodi dari susu induknya akan merusak sel darah anak
(baca Blood Type pada kucing), sedangkan yang kedua adalah karena adanya
infeksi bakteri streptococcal canis yang lebih dikenal dengan nama G
Strep yang ditularkan oleh induk kepada anak. Penularan bakteri ini
terutama melalui mulut atau melalui tali plasenta.
Pada kucing dewasa, bakteri G Strep ini normal ditemukan dan tidak
membahayakan. Akan tetapi pada bayi kucing yang baru lahir G Strep ini
adalah pembunuh yang berbahaya! Tuhan memberikan insting yang kuat pada
induk kucing. Apabila induk kucing menolak untuk merawat atau menyusui
anak yang baru dilahirkannya, berarti ada hal yang tidak beres pada
anaknya yang harus kita cermati!!
Bagaimanakah pencegahannya? Untuk kasus blood type incompatibility tentu
saja agak susah untuk mengetahui apakah terjadi perbedaan golongan
darah antara anak dan induk tanpa tes darah terlebih dahulu. Sayangnya
tes darah tersebut juga belum bisa dilakukan di Indonesia. Sedangkan
untuk kasus G Strep, prosedur yang diterapkan oleh para breeder dan
veterinarian berikut ini terbukti banyak mengurangi jumlah kematian yang
diakibatkan oleh bakteri tersebut.
1. Segera setelah dipotong, umbilical cord (tali plasenta) segera direndam dalam cairan iodine tincture 2%
2. Bayi kucing yang baru lahir disuntik dengan penicilin (1 shot) dengan
dosis 0.25ml produk 150,000 IU benzathine dan procaine penicillin G
yang dilarutkan (dilution) dalam 0.9% steril saline solution. Sedangkan
untuk induknya disuntik dengan produk yang sama dengan dosis 1ml tanpa
dilution.
SUMBER: KUNAMON CATTERY
Fading Kitten Syndrome
Cara Membasmi Kutu/Pinjal Kucing
Pengetahuan
mengenai siklus hidup pinjal perlu kita ketahui agar mengerti cara
membasmi pinjal dengan tuntas¦ tasâ¦. tasss..!. Berdasarkan pola siklus
hidupnya, kita dapat mengetahui bahwa tidak ada pengobatan atau cara
membasmi pinjal yang hanya cukup dilakukan sekali saja.
Sebagian besar obat pembasmi pinjal hanya membunuh pinjal dewasa, tidak
membunuh telurnya. Oleh karena itu bila pengobatan tidak diulang, telur
yang menetas dan menjadi pinjal dewasa akan kembali menggigit kucing
serta menelurkan kembali beberapa ratus telur pinjal.
Berikut ini beberapa cara yang dapat digunakan untuk membasmi pinjal :
Suntikan Ivermectin
Banyak orang salah kaprah menyebut suntikan ivermectin adalah suntikan
anti jamur. Sebenarnya ivermectin tidak dapat membasmi jamur. Ivermectin
dapat dipergunakan untuk membasmi cacing dan ektoparasit seperti kutu
(pinjal, caplak dan tungau). Sepertihalnya obat lain, ivermectin hanya
membunuh cacing/kutu dewasa, tidak membunuh telurnya. Oleh karena itu
diperlukan setidaknya 3 kali suntikan ivermectin dengan jarak 3-4
minggu. Injeksi ivermectin harus dilakukan dengan hati-hati pada kucing
umur kurang dari 4 bulan *. Suntikan ivermectin tidak dianjurkan pada
anak kucing berumur kurang dari 2 bulan, karena dapat menyebabkan
keracunan dan mengganggu perkembangan ginjal.
Untuk pencegahan cacing & kutu pada kucing dewasa, suntikan ivermectin dapat dilakukan 2-4 kali setiap tahunnya.
Obat Tetes & Spray
Ada banyak obat tetes & spray anti kutu yang di jual di
petshop-petshop, seperti Accurate â„¢ dan Frontline â„¢. Perhatikan
aturan pakai setiap obat, biasanya obat-obatan tersebut tidak dianjurkan
digunakan pada kucing dibawah umur 2 bulan.
Obat tetes biasanya diteteskan di kulit pangkal kepala di bagian
belakang, dimana kucing tidak bisa menjilat bagian tersebut. Obat tetes
Frontline cukup efektif membasmi kutu/pinjal selama 1 bulan. Agar tuntas
sebaiknya diulang 1 bulan kemudian.
Untuk pencegahan, pemberian obat tetes dapat dilakukan 2-3 kali setahun
Shampoo anti kutu
Shampoo anti kutu cocok digunakan pada anak kucing berumur kurang dari
dua bulan yang belum dapat diobati anti kutu lainnya. Beberapa pemilik
kucing dewasa juga lebih menyukai cara ini karena selain dapat membasmi
kutu/pinjal, juga membuat kucing lebih bersih. Pada saat memandikan,
sebaiknya shampoo digunakan dua kali. Basahi rambut kucing secara
merata, tambahkan shampoo secara merata, bersihkan dan bilas dengan air
(air hangat). Kemudian setelah bersih tambahkan kembali shampoo,
ratakan, biarkan + 5-10 menit baru kemudian dibersihkan. Setelah bersih
keringkan dengan handuk dan hairdryer. Agar tuntas sebaiknya mandi
shampoo anti kutu diulang dua minggu kemudian. Setelah itu, untuk tujuan
pencegahan, pemberian shampoo dapat dilakukan 1 bulan sekali.
Pada kasus parah disertai komplikasi, diperlukan kombinasi beberapa cara
sekaligus. Dan yang tidak kalah penting adalah membersihkan kandang,
lantai dan tempat tidur kucing. Karena telur kutu bisa saja terdapat di
sela-sela kandang, retakan lantai atau alas tidur kucing.
Bagaimana Menyiapkan kucing untuk cat show ?
Bagaimana Menyiapkan kucing untuk cat show ?
Tentunya pada saat anda ingin Mengikuti cat show, anda mengharapkan kucing anda terlihat cantik, bila kucing anda berbulu panjang anda ingin kucing anda berbulu lebat, mengembang, bersih , tidak ada stain atau noda kekuningan. di bulunya maupun sekitar mata, sedangkan bila berambut pendek, kucing terlihat berisi, padat sehingga akan membuat juri dan peserta lain terkagum- kagum dengan penampilan kucing anda.
Semua peserta cat show mengharapkan hal yang sama ,Dan tentunya ada yang berhasil dan ada pula yang kurang berhasil dalam mempersiapkan kucingnya, mengapa hal itu terjadi ?
Sebelum kita memasuki persiapan yang harus kita lakukan tentunya kita harus mengerti , hal - hal yang dinilai oleh juri dalam show kucing, secara umum yang di nilai adalah sebagai berikut :
Untuk Kucing Pedigree :
Baca standart ras kucing sesuai dengan organisasi kucing yang mengadakan show tersebut. untuk CFA dapat dilihat di http://www.cfa.org/client/breeds.aspx , disitu tertera point /nilai yang akan menjadi prioritas juri. Misalnya :
1. Kepala : Bentuk nya, ukuran mata, ukuran kuping, expresi kucing, bentuk hidung, bentuk mulut, gigi,
2. Badan : bentuk badannya, kaki dan jarinya, buntut. keseimbangan/proporsional
3. Rambutnya: kehalusannya. kebersihan, untuk bulu panjang ditambahkan : kepanjangannya, kelebatannya.
4. Warna bulu : Marking nya dan warna.
Ketajaman warna misalnya warna red Tabby yang disukai adalah warna red yang dalam, untuk hitam tidak ada bulu-bulu putih seperti Uban.
5. Warna Mata
Untuk persia misalnya lebih disukai warna cooper bukan kuning cerah..
Dari 5 Kriteria utama diatas terlihat bahwa 70 persen kucing yang berhasil show , secara genetik memang kucingnya sudah sesuai standar, jadi yang dapat kita bantu untuk mempersiapkan kucing untuk show hanya 30 persen seperti :
- Bagaimana membuat berat kucing sesuai standart : Tidak kekurusan dan tidak kegemukan.
- Bagaimana Merawat bulu kucing kita bersih, terawat, halus tekturnya, utk kucing bulu panjang tentunya lebat dan mengembang.
- Meningkatkan kecerahan warna bulu.
- Menjaga agar kucing tetap sehat dan Fit.
Membuat berat badan kucing ideal
Belum lama ini ada rekan saya yang berkonsultasi tentang kucing exoticnya yang berumur 1,5 tahun beratnya hanya 3, 5 kg, Pertanyaan pertama saya adalah siapa induknya ? Karena besar kecilnya ukuran tubuh kucing juga tergantung dari genetik . Setelah mengetahui indukan kucing tersebut, baru saya dapat menyimpulkan bahwa kucing tersebut memang berat badanya kurang , karena kebetulan saya mengetahui indukan kucing tersebut seharusnya berukuran medium exotic yang berat badannya sekitar 4 - 4,5 kg, dengan mengetahui latar belakang orang tua kucing tersebut sayapun memberikan cara agar bobot kucing tersebut dapat di tingkatkan. Ada juga yang datang kesaya untuk mencari kucing exotic/Persia dewasa jantan dengan berat badan 7 kg, advise saya ke orang tersebut, adalah Kalau anda senang kucing dengan berat badan 7 kg keatas, Peliharalah kucing Maine coon, karena setiap ras mempunyai standart yang berbeda, utk kucing persia atau exotic bila berat badannya lebih dari 5,5 kg pasti sudah kurang ideal bentuk badannya , sudah tidak proporsional lagi atau kegemukan. Karena bentuk badan ideal kucing persia dan exotic pendek /kotak. jadi bila kegemukan malah kita harus mengatur diet kucing agar berat badannya menjadi ideal.
Dari pengalaman selama ini tentang berat badan kucing, 90 persen masalah adalah kucing dengan berat badan yang kurang dari standart, hanya 10 persen kasus obesitas/kelebihan berat badan.
Tip untuk Mengemukan badan kucing.
Makanan Pokok :
- Berikan makanan pokok kucing dengan cat food yang berprotein tinggi, setiap jenis merk cat food menghasilkan pertumbuhan yang berbeda, dari pengalaman pribadi ada merk cat food yang efeknya baik untuk pertumbuhan badan dan ada yang baik hanya untuk bulu.
- pemberian dapat dilakukan dengan mengisi penuh tempat makanan kucing , bila kurang di tambah atau bila anda punya banyak waktu , berikan sedikit demi sedikit, setiap makan habis anda tambah lagi sedikit. atau dengan jam tertentu.
Makanan tambahan:
- Pelajari makanan tambahan favorit kucing anda dan berikan makanan Tambahan sesuai dengan keinginannya, dengan takaran sesuai kemampuan kucing tersebut. Dari pengalaman kucing bisa bosan dengan satu jenis makanan, jadi anda harus membuat kombinasi makanan yang berbeda setiap hari.
- Makanan tambahan/ makanan Basah untuk kucing yang baik adalah yang mengandung banyak Taurine, karena kucing adalah turunan dari Harimau. dan ini di dapat di darah hewan seperti sapi, oleh karena itu pemberian daging giling mentah atau setengah matang sangat di butuhkan bila anda ingin membuat kucing anda gemuk, tentunya makanan tambahan di campur dengan vitamin, minyak ikan, telur, daging ayam , daging ikan, agar kebutuhan vitamin untuk kucing terpenuhi.
Untuk Vitamin pertumbuhan badan , saya menggunakan Xtra bloom wate ( http://www.freewebs.com/sacpet/makananvitamin.htm ) atau hubungi 08128792016 dan saya juga memberikan tambahan whiskas kaleng ocean fish sebagai pemancing aroma agar menambah selera makan kucing dalam campuran makanan kucing tersebut.
- Makanan tambahan hanya di berikan satu kali sehari biasanya hanya sekitar 3 - 4 sendok makan sehari. waktunya terserah anda yang penting sama setiap hari.
Cara Pembuatan makanan basah yang bervitamin untuk membuat gemuk kucing anda :
Ambil 2 sendok makan whiskas basah ocean food, tambahkan 1 sendok daging giling, tambahkan 1 sendok teh xtra bloom wate , campur dengan merata, dan berikab sehari sekali sebagai makanan tambahan untuk kucing anda. campuran ini sangat bagus untuk kucing short hair, sedangkan untuk kucing long hair campuran yang telah jadi ini di tambahkan juga Kitty bloom VM 900
Meningkatkan Ketajaman warna bulu.
Seperti Berat badan , bulu juga tergantung dari genetik parent, ada kucing red tabby yang warnanya memang merah gelap dan ada juga warna merahnya agak lebih pudar, Jadi 70 % sudah dari dasarnya, peningkatan warna 30 % dapat kita lakukan dengan pemakaian shampo khusus.
saat ini banyak beredar shampo khusus untuk warna bulu kucing, tergantung warna kucing anda, gunakanlah shampo yang sesuai dengan warna nya. saya sendiri menggunakan shampo House of Anju, Jerob dan 1 all system. http://www.freewebs.com/sacpet/shampoo.htm
Biasanya persiapan memandikan kucing untuk show telah dilakukan minimal 2 bulan sebelum show.
cara menggunakan shampo dapat dilihat di http://www.freewebs.com/sacpet/shampoo.htm , sedangkan pembahasan tentang cara merawat kucing akan di bahas dalam bab selanjutnya.
Flu pada kucing
Penyakit flu sering terjadi pada kucing, terutama pada kucing yang belum
divaksinasi dan mudah sekali menular kepada kucing lain. Penyakit ini
jarang menyebabkan kematian pada kucing dewasa tetapi dapat berakibat
fatal bila menyerang anak kucing. Meskipun pada kucing dewasa jarang
berakibat fatal, gejala-gejala penyakit seperti pilek dan bersin-bersin
dapat berlangsung cukup lama. Oleh karena itu pencegahan dengan
vaksinasi rutin merupakan tindakan terbaik.
Apakah Flu Kucing itu?
Flu kucing adalah penyakit pada kucing yang biasanya disebabkan oleh
infeksi satu atau kombinasi beberapa virus (virus herpes dan virus
calici) dan bakteri.
Bagaimana cara penularan Penyakit ini ?
Sepertihalnya penyakit flu pada manusia, flu kucing juga menyebar
melalui air liur,cairan bersin/droplet yang mengandung virus. Droplet
ini tersebar melalui bersin, kontak langsung atau tidak langsung melalui
peralatan (tempat makanan, minuman, kandang,dll) yang tercemar virus.
Kontak tidak langsung juga dapat terjadi melalui sentuhan manusia, oleh
karena itu cucilah tangan dengan sabun/antiseptik setelah memegang
kucing sakit agar tidak menulari kucing lain.
Masa inkubasi penyakit ini dapat mencapai 3 minggu, artinya kucing bisa
saja tidak menunjukkan gejala sakit flu hingga 3 minggu sejak virus
menyerang. Selama 3 minggu tersebut kucing bisa saja menyebarkan virus,
meskipun tidak terlihat sakit.
Bagaimana tanda-tanda kucing terserang Flu ?
Gejala flu kucing mirip seperti flu pada manusia. Di awali dengan
bersin-bersin bekelanjutan, demam, nafsu makan berkurang atau hilang
sama sekali, lemah, lesu, diikuti dengan batuk, mata merah dan berair.
Tanda-tanda penyakit biasanya mulai berkurang setelah 7 hari dan kembali
ke kondisi semula dalam 2-3 minggu. Pada beberapa kasus, penyakit ini
dapat menyebabkan semacam sariawan pada mulut dan menyebabkan kucing
kesakitan bila makan.
Apakah Flu kucing menular pada manusia ?
Tidak. Virus flu pada kucing berbeda dengan virus flu yang menyerang manusia.
Apakah flu kucing dapat diobati ?
Sayangnya hingga saat ini belum ada obat untuk flu kucing. Segera temui
dokter hewan bila gejala penyakit ini terjadi pada kucing Anda.
Pemberian obat-obatan seperti antibiotik lebih bersifat mencegah infeksi
sekunder yang disebabkan oleh bakteri. Obat-obat lain yang diberikan
biasanya bertujuan untuk mengurangi gejala flu seperti menurunkan panas,
melegakan pernafasan dan menghilangkan lendir saluran pernafasan yang
berlebihan. Selebihnya sangat tergantung pada sistem kekebalan tubuh
kucing itu sendiri.
Pada kucing dengan kondisi dan gizi yang bagus, penyakit flu ini akan
sembuh sendiri dalam waktu 2-3 minggu. Meskipun kucing tidak mau makan,
usahakan ada makanan yang masuk ke dalam tubuh dengan cara disuapi, agar
kucing tersebut tetap mempunyai energi dan nutrisi yang baik untuk
memerangi virus flu.
Apakah Kucing yang terserang Flu dapat kembali sehat ?
Biasanya kucing yang terserang flu kembali sehat dalam beberapa minggu.
Pada beberapa kasus infeksi dan gejalanya berlangsung lebih lama, Kucing
terlihat selalu bersin-bersin dan pilek selama beberapa bulan. Hal ini
dapat menyebabkan kondisi kucing kurang baik dan mudah terserang
penyakit lain.
Perlukah diberi vitamin atau suplemen ?
Vitamin dan suplemen dapat membantu meningkatkan kondisi dan sistem
kekebalan tubuh kucing yang sedang sakit. Konsultasikan dengan dokter
hewan vitamin/suplemen yang cocok beserta dosisnya.
Apakah Vaksinasi dapat menyembuhkan kucing yang sakit flu ?
Vaksinasi lebih bersifat pencegahan.Vaksinasi rutin tidak 100 %
melindungi kucing dari penyakit. Pada kucing yang rutin divaksinasi,
meskipun terserang flu biasanya tidak parah dan lebih cepat sembuh.
Vitamin untuk Kucing Kesayangan Anda
Vitamin untuk Kucing Kesayangan Anda
Vitamin adalah bagian penting dari makanan kucing esensial. Gizi yang
tepat sangat diperlukan agar kucing anda memiliki bulu yang sehat, mata
yang bersinar, dan berat badan yang ideal. Selain itu, tanpa makanan
yang tepat , kucing akan mengalami atrofi otot, fungsi kekebalan tubuh
menurun, dan rentan terhadap penyakit. Oleh sebab itu pemilik kucing
perlu memiliki pengetahuan tentang kebutuhan vitamin kucing dan makanan
tambahan apa yang perlu diberikan pada kucing kesayangannya, tentunya
dengan dosis dan proporsi yang tepat.
Suplemen sering kali diperlukan mengingat seringkali dalam pembuatan
makanan kucing tingkatan vitamin dan zar nutrisi lainnya dalam makanan
kucing lebih rendah dari kebutuhan kucing yang seharusnya. Terkadang
rendahnya vitamin dan zat gizi lainnya ini disebabkan karena proses
pembuatannya atau makanan kucing terlalu lamadisimpan, sehingga vitamin
mengalami degradasi dan levelnya menurun.
Secara umum, ada enam jenis utama nutrisi kucing yang diperlukan:
1. Protein hewani (terutama asam amino Taurin).
Paling tidak dua puluh lima persen dari asupan kalori kucing harus
berasal dari protein berbasis daging. (protein dari tanaman tidak
memberikan kecukupan dan kelengkapan asam amino yang perlu.) Pada kasus
dimana kucing kekurangan protein hewani, kucing akan memdegradasi otot
mereka sendiri, yang berakibat pada kelemahan dan berbagai masalah
kesehatan lainnya, termasuk cacat dan rendahnya kekebalan tubuh. Taurin
sangat penting bagi kucing karena tanpa asupan yang cukup dalam diet
kucing, kucing akan mengalami masalah jantung.
2. Vitamin yang larut dalam air (terutama niasin dan vitamin C)
Kucing tidak dapat membuat cukup niasin di dalam tubuhnya (catatan :
vitamin B dapat disintesis dari triptofan) i, sehingga niacin adalah
bagian penting dari kebutuhan vitamin kucing dan gizi kucing. Jika
makanan kucing tidak mengandung cukup niasin, kucing mungkin mengalami
kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, radang gusi, atau diare.
Vitamin C memainkan peran penting dalam nutrisi kucing karena diperlukan
untuk sintesis kolagen, yang merupakan jaringan paling umum di dalam
tubuh.
3. Vitamin yang larut dalam lemak (terutama vitamin A)
Makanan kucing yang baik harus mengandung cukup vitamin A, seringkali
tercantum pada kebutuhan vitamian dan suplemen kucing sebagai retinyl
palmitate. Vitamin A adalah bagian penting dari kebutuhan vitamin kucing
karena kekurangan vitamin A akan menyebabkan rabun senja, masalah kulit
dan bulu, serta terhambatnya pertumbuhan .
Catatan : vitamin yang larut dalam lemak tidak diekskresikan melalui
urin dan dapat mencapai tingkatberacun dalam tubuh bila diberikansecara
berlebihan berlebihan.
4. Lemak (arachidonic acid)
Arachidonic acid adalah asam lemak esensial yang hanya ditemukan di
lemak hewan. Makanan kucing harus mencakup asam arakidonat karena
membantu mengatur pertumbuhan kulit, bantu dalam pembekuan darah, dan
membantu mengoptimalkan sistem reproduksi dan pencernaan pada kucing.
5. Serat
Serat memainkan peran penting dalam gizi kucing; kekurangan serat dapat
menyebabkan kucing mengalami sembelit. Keuntungan tambahan dari serat
adalah bakteri pro-biotik bakteri dalam usus kucing memakan serat ini.
Mikroba ini membantu kucing anda dalam meningkatkan daya tahan tubuh
terhadap serangan penyakit saluran pencernakan dan bakteri pathogen .
6. Mineral
Makanan kucing yang baik harus mengandung mineral penting seperti
kalium, magnesium, seng, kalsium, besi, fosfor dan natrium klorida.
Mineral ini membantu kesehatan dan kekebalan kucing.
Catatan : Jangan memberikan vitamin secara berlebihan pada kucing anda .
Jika kucing diberi suplemen yang mengandung terlalu tinggi kalsium atau
magnesium, kucing anda akan mengalami infeksi saluran kemih. Ikan
secara alami mengandung kedua mineral ini dalam jumlah yang tinggi,
sehingga pemilik kucing harus membatasi jumlah ikan dalam diet kucing.
Selain itu, obat hairball berbasis minyak sebaiknya dihindari karena
dapat mengganggu nutrisi kucing dan penyerapan vitamin .
Jika anda menambahkan suplemen ke dalam makanan kucing anda
Cara termudah untuk manfaatkan keuntungan dan fungsi vitamin secara
maksimal adalah melalui pemberian supplemen yang sesuai dengan kebutuhan
kucing. Salah satu acuan yang dapat digunakan untuk kebutuhan nutrisi
kucing adalah standard yang dikeluarkan oleh : the Association of
American Feed Control Officials (AAFCO) for untuk kitten dan kucing
dewasa. Jika anda membeli makanan kucing perhatikanlah kandungan gizi,
kualitas dan nilai gizi keseluruhannya. Harga supplemen akan sangat
tergantung pada produsen, kisara harga normalnya antara Rp 5 ribu – Rp.
30 ribu. Perlu diingat bahwa kucing yang berbeda memiliki kebutuhan
vitamin yang berbeda pula, dan kebutuhannya akan sangat tergantung pada
usia. Dengan bertambahnya usia kucing, amaka kebutuhan gizi nya a akan
berubah juga. Pemilik kucing sebaiknya memberi makan kucing mereka
dengan makanan diet yang dirancang sesuai dengan ras kucing, usia, dan
tingkat aktivitas kucing.
Memahami kebutuhan vitamin kucing
Jika anda seorang pemilik kucing baru ataupun telah lama memelihara
kucing, anda perlu tahu cara menjaga agar kucing Anda tetap sehat.
Pencegahan merupakan kunci untuk dari keberhasilan panjang panjang anda
dalam memelihara kucing agar kucing anda tetap sehat dan dapat
berkembang biak dengan baik. Salah satu kunci keberhasilan tersebut
adalah memahami kebutuhan akan vitamin untuk kucing anda dan
memberikannya dalam dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhannya.
Kebutuhan harian vitamin yang dikombinasikan dengan diet seimbang, akan
dapat menjaga sistim kekebalan tubuh kucing, menjaga bulu kucing tetap
tebal dan mengkilap. Makanan kucing yang seimbang seharusnya dapat
mencukupi kebutuhan akan vitamin yang diperlukan. Seperti yang telah
dibahas sebelumnya dalam pengolahannya seringkali karena pemanasan dan
penyimpanan yang terlalu lama vitamin dalam makanan mengalami degradasi,
sehingga tingkatannya dalam makanan tidak mencukupi kebutuhan kucing
anda.
Pada dasarnya ada dua kelompok suplemen yang diperlukan oleh kucing:
yaitu vitamin yang terlarut dalam lemak dan yang terlaur dalam air.
Vitamin yang terlarut dalam air adalah Vitamin C dan vitamin B kompleks
seperti thiamin dan niacin. Jika kucing Anda tidak mendapatkan kucing
dalam jumlah yang cukup vitamin ini, kucing anda akan mengalami
mengalami kondisi tertentu seperti memperlambat penyembuhan, kerentanan
terhadap penyakit, kehilangan refleks saraf dan fungsi serta kelemahan
umum pada anggota badan. Vitamin C bahkan mencegah infeksi saluran
kemih. Thiamin suplemen penting jika Anda memberi makan kucing Anda ikan
mentah dalam jumlah besar sebab jika anda melakukan ini seringkali
kucing anda kekurangan Tiamin.
Karena vitamin yang larut dalam lemak disimpan dalam jaringan lemak
kucing, penting untuk diketahui bahwa Anda tidak memberikannya secara
berlebihan. Satu vitamin yang larut dalam lemak adalah lemak vitamin A,
yang mencegah kebutaan dan menjada agar pertumbuhan kucing anda normal,
pertumbuhan kulit dan bulu yang sehar dan normal.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan rakhitis sementara Vitamin E
sangat penting dalam kesehatan reproduksi. Vimain lain yang larut dalam
lemah adalah Vitamin K, yang membantu mempercepat pembekuan darah jika
luka dan mencegah pendarahan /hemorraging.
Vitamin yang telah disebutkan di atas biasanya dapat disupply dari
sayuran dan buah-buahan. Namun, pada umumnya makanan kucing yang biasa
mungkin tidak dapat memberikan dosis yang cukup untuk memenuhi kebutuhan
vitamin kucing.
Karena gizi pada kucing sangat kompleks dan bergantung pada mereka jenis
kucing yang anda miliki, serta nya usia dan berat badan, Anda harus
selalu berkonsultasi dengan seorang ahli untuk memberikan jumlah yang
tepat untuk suplemen makanan untuk kucing Anda. Tentunya Kucing Anda
akan sangat berterima kasih terhadap anda jika anda memberikan makanan
yang memenuhi kebutuhan gizi kucing dan tentunya terhadap kasih sayang
yang anda curahkan kepada kucing kesayangan anda.
Sumber bacaan : http://www.helium*com
Cara Memilih Cat Food
Cara Memilih Cat Food
- Memperhitungkan faktor² (usia kucing,berat badan,catatan kesehatan,budget)
- Melihat ingredients (pastikan bahan pertama pd komposisi catfood adlh daging/meat dan bkn by-product atopun sereal)
- Menghindari catfood yg berbahan corn,soy,wheat,dll ... kucing adlh
hewan karnivora,yg mrka butuhkan adlh protein hewani dan bkn karbohidrat
- Memperhatikan efek catfood tsbt pd kucing kurang lebih 1 bulan ... klo ga cocok switch ke merk laen ...
Makanan
memegang peranan yang sangat penting terhadap pertumbuhan dan kesehatan
kucing kita. Makanan terbaik adalah makanan yang memenuhi semua
kebutuhan nutrisi bagi tubuhnya, dan sedekat mungkin dengan makanan yang
diberikan oleh alam kepada mereka. Untuk mengetahui apakah makanan yang
kita berikan sudah cukup baik, kita dituntut untuk belajar dan
mengetahui nutrisi apakah yang dibutuhkan oleh tubuh dan sekaligus juga
apa yang berbahaya buat mereka.
Faktor pertama yang patut jadi pertimbangan kita dalam memilih
makanan adalah bahan dasar. Kucing adalah binatang karnivora murni,
artinya kebutuhan makanannya semuanya didapat dari daging. Kebutuhan
akan protein nabati didapat secara tidak langsung dari mangsanya,
misalnya dari tumbuhan yang masih belum habis dicerna dalam usus seekor
tikus. Makanan terbaik bagi kucing adalah makanan yang alami, yang bisa
kita penuhi dengan membuat sendiri dari daging (ikan, ayam, kalkun, dsb)
dengan tambahan vitamin. Akan tetapi sering kita dihadapkan dengan
kendala waktu dan tenaga yang terbatas. Selain itu home made cat food
tidak bisa disimpan terlalu lama yang akan mengakibatkan rusaknya
nutrisi dan resiko terinfeksi bakteri.
Untuk memberi commercial cat food (makanan pabrik), wajib kita sadari
bahwa tidak semua cat food terbuat dari bahan dasar (daging) yang aman
untuk kucing. Apabila didalam kemasannya tidak dicantumkan terbuat dari
human grade meat (daging yang aman dikonsumsi manusia), maka kita patut
curiga bahwa ada kemungkinan dagingnya adalah by product (sisa-sisa
tubuh dari rumah pemotongan hewan), atau bahkan juga daging kucing atau
anjing yang mati di euthanasia!! Sangat disarankan untuk memilih makanan
yang mencantumkan dan menjamin bahwa productnya mengandung bahan2
alami.
Faktor kedua, kucing membutuhkan makanan dengan kadar air yang
tinggi. Di alam, kucing memangsa binatang yang didalam tubuhnya 70%
terdiri dari air. Oleh sebab itu kucing yang makan makanan alami akan
kurang kebutuhannya akan minum. Kucing yang diberi makan dry food
(kibles) dan kurang diimbangi dengan minum air yang banyak akan membuat
kerja ginjal menjadi berlebih. Masalah yang sering timbul kemudian
adalah urinary tract disorder atau yang sering dikenal dengan istilah
kencing batu, yaitu dengan gejala kucing sulit kencing, kencing
berdarah, kencing diluar litter box, kucing sering menjilati area
genitalnya karena merasa sakit/tidak nyaman. Jadi kalau memungkinkan
berilah kucing makanan basah, dibanding dengan dry food. Dry food juga
mengandung kadar karbohidrat yang tinggi yang sebenarnya tidak
dibutuhkan oleh kucing. Tidak seperti manusia, kucing membutuhkan
energinya dari protein dan lemak, dan sangat rendah kebutuhan akan
karbohidrat. Jadi commercial cat food terbaik adalah grain free (tidak
mengandung biji-bijian) dan mengandung tidak lebih dari 5% kadar
karbohidrat!
Faktor ketiga, hindari memberikan makanan dengan bahan-bahan
pengawet yang berbahaya seperti Butylated Hydroxyanisole (BHA),
Butylated Hydroxytoluene (BHT), propyl gallate, propylene glycol, dan
ethoxyquin. Bahan-bahan tersebut dicurigai dapat mengakibatkan kanker
pada binatang peliharaan. Sebaliknya, pilihlah makanan dengan kandungan
vitamin C dan vitamin E.
Membasmi Ear Mites
Teman, pernahkah anda mengalami kasus dimana kucing anda suka menggaruk
belakang telinga sambil geleng2 kepala atau malah sambil berlarian
seperti gila? Dalam jangka waktu tertentu mungkin anda akan melihat
kucing anda jadi botak. Pernahkah anda cek kedalam lubang telinga kucing
anda dan anda temui telinganya kotor sekali?
Pernahkah anda menyangka bahwa mungkin sekali binatang seperti di foto sebelah ini adalah penyebabnya?
Ear mite biasanya hidup didalam kanal telinga, tapi bisa juga
menyeberang ke tubuh terutama pada daerah wajah, kaki, leher dan pangkal
ekor. Binatang ini dengan sangat mudahnya pindah dari satu kucing ke
kucing yang lain atau juga ke anjing.
Apabila dibiarkan berkelanjutan, ear mite bisa menyebabkan infeksi
bakteri dan mungkin harus di obati dengan treatment antibiotik oleh drh.
Pengobatan:
1. Ivermectin; 1cc ivomec 1% pada setiap telinga
2. Frontline; 1 tetes pada setiap telinga
3. Revolution; Digunakan dua minggu sekali pada waktu mandi
4. Boric acid powder; Ditaburkan ke dalam lubang telinga, akan membuat ear mite menjadi mati karena dehidrasi.
SUMBER: KUNAMON CATTERY
Mengatasi Kucing Tidak Mau Makan
Mengatasi Kucing Tidak Mau Makan
Berbeda dengan anjing atau hewan lain, sangat berbahaya bagi kucing bila tidak makan satu hari saja. Pada hewan yang tidak makan, energi untuk berbagai proses fisiologi tubuh tetap tersedia dari pembakaran lemak yang disimpan di jaringan tubuh. Tetapi proses pembakaran lemak menjadi energi pada tubuh kucing sangat tidak efisien. Pada saat pembakaran lemak tersebut, ada semacam perubahan metabolisme pada kucing yang menyebabkan kerusakan jaringan organ hati yang disebut hepatik lipidosis Banyak sekali penyebab kucing tidak mau makan. Paling sederhana bisa saja karena kucing sedang bosan dengan makanan yang biasa diberikan. Penyebab lain yang lebih parah dan ditakuti yaitu sakit. Nafsu makan pada kucing sakit akan berkurang atau bahkan hilang sama sekali. Tindakan yang terbaik bila kucing tidak mau makan, segera temui dokter hewan dan konsultasikan masalah kucing anda. Untuk sementara beberapa tindakan sederhana berikut dapat dilakukan untuk mengatasi nafsu makan yang hilang, tetapi bila terus berlanjut segera bawa kucing anda ke dokter hewan. Pancing nafsu makan Kadang-kadang kucing agak sedikit malas-malasan dan manja. Coba sodorkan makanan (piring makanan) ke depan hidungnya atau masukkan sedikit makanan ke dalam mulutnya dan lihat apakah nafsu makannya terbangkitkan. Cara ini bisa dicoba beberapa kali, bila tidak berhasil juga gunakan cara berikutnya. Campur & ganti makanan Seperti manusia, kucing pun bisa bosan terhadap makanan yang sama setiap hari. Beberapa makanan kucing komersial yang kering (berbentuk biskuit kecil) memang kurang memiliki bau dan rasa yang membangkitkan selera. Hal ini bisa dicoba diatasi dengan memberikan makanan basah atau makanan kalengan yang memang memiliki aroma dan rasa yang lebih kuat. Bila kucing mau makan makanan basah tersebut, coba campurkan makanan kering dengan makanan basah. Makanan kalengan (basah) sebaiknya tidak diberikan setiap hari untuk jangka panjang karena selain nutrisinya tidak mencukupi juga dapat mempercepat pembentukan plak atau karang gigi. Berbagai produk makanan kalengan untuk kucing banyak tersedia di pasaran/ petshop, dari yang murah hingga yang mahal. Perhatikan pula kandungan dari tiap merek makanan. Makanan yang sering dijumpai seperti whiskas & friskies biasanya cukup untuk merangsang nafsu makan. Bila ingin lebih baik dapat diberikan makanan dengan merek Science Diet (Hills) atau bila ingin lebih baik bisa diberikan makanan khusus “Science Diet a/d” (Science Diet Prescription a/d). Selain rasa dan aroma yang lebih merangsang, nutrisi “Science Diet a/d” juga lebih baik & lebih lengkap. Perlu diingat makanan khusus “Science Diet a/d” hanya untuk diberikan sekali-sekali, bukan untuk makanan setiap hari. Suapi kucing Menyuapi kucing bisa dengan tangan, sendok kecil atau lebih mudah menggunakan syringe (spoit/suntikan) tanpa jarum. Makanan yang diberikan adalah makanan basah. Makanan basah ini bisa berupa : * makanan kalengan * makanan kering yang direndam air hangat dahulu, kemudian setelah lunak dihancurkan dengan sendok atau blender * campuran makanan kalengan dengan makanan kering yang sudah dihancurkan suapi kucing sambil sesekali sodorkan makanan pada prirng makannya untuk melihat apakah kucing sudah mau makan sendiri. Hati-hati bila menyuapi dengan menggunakan syringe. Pegang kepala atau telinga kucing, masukkan syringe berisi makanan cair dari samping (ujung samping mulut), tekan syringe pelan-pelan agar kucing bisa mengunyah dan menelan makanan dengan baik. Syringe berisi makanan jangan disemprotkan kedalam mulut kucing karena bisa menyebabkan kucing tersedak makanan. Beri vitamin & perangsang nafsu makan Beberapa suplemen atau vitamin dapat diberikan sebagai perangsang nafsu makan. Vitamin yang paling sederhana dan mudah di dapat biasanya vitamin B kompleks. Vitamin ini dapat diberikan dalam bentuk tablet atau sirup. Suplemen lain yang dapat diberikan adalah asam amino lisin (Lysine). Selain dapat merangsang nafsu makan, lisin juga dapat mengganggu replikasi/perkembangan virus herpes penyebab penyakit Feline Rhinotracheitis (Flu Kucing). Carilah suplemen & vitamin ini di apotik terdekat. Biasanya lisin dan B kompleks banyak tersedia sebagai suplemen untuk anak-anak, seperti Biolysin® Syrup, Lysmin ® (mengandung lisin & B kompleks), Becombion® syrup (B kompleks). Biasakan memberi vitamin bersamaan atau beberapa menit setelah makan. Apalagi pada kucing yang tidak makan seharian, pemberian suplemen yang tidak didahului pemberian makanan dapat mengiritasi lambung dan menyebabkan muntah. Konsultasikan cara pemberian dan dosis suplemen ini dengan dokter hewan langganan anda. Pemberian suplemen seperti lisin dan B kompleks baru akan berpengaruh meningkatkan nafsu makan beberapa hari setelah diberikan terus menerus setiap hari. Bila ingin yang berpengaruh lebih cepat (instan), hubungi dokter hewan langganan anda dan mintalah obat perangsang nafsu makan (appetite stimulant) seperti diazepam (valium dosis 0.05-0.2 mg/kg IV sid-qod atau 0.5 - 1 mg PO sid *). Diazepam adalah obat keras yang dapat mempengaruhi pusat rasa lapar di otak. Reaksi obat ini cukup cepat sekitar 10-15 menit setelah diberikan secara oral. Oleh karena itu segera sediakan makanan di dekat kucing agar ia dapat segera makan begitu obat bereaksi. Karena adanya efek ketagihan (adiktif) sebaiknya diazepam tidak diberikan lebih dari 2 kali berturut-turut. Tube feeding Tube feeding adalah pemberian makan langsung ke dalam perut melalui selang. Biasanya dilakukan oleh dokter hewan pada hewan yang sakit yang tidak dapat mengunyah dan menelan makanan sedikit pun. Tube feeding ini juga sering dilakukan pada anak kucing yang tidak disusui induknya dan tidak dapat menyedot susu dari dot. Sumber : http://www.kucingkita.com/ |
|
Mengapa Saya Tidak Memberikan Imboost, Stimuno & Inmunair Pada Kucing Yang Sedang Sakit/Sakit Parah drh. Neno WS, 2009
Mau tahu alasannya ? kita lihat uraian berikut….
Tentang Produk Imunostimulan Manusia
Setidaknya ada sekitar 15 brand imunostimulan yg ada di Indonesia (bisa
lihat di MIMS atau ISO terbaru). Merk yang cukup terkenal & sering
digunakan adalah imboost & stimuno Kandungan utama sebagian besar
imunostimulan adalah Echinacea. Beberapa brand menggunakan kombinasi
bahan tambahan seperti vitamin, ekstrak meniran, ekstrak mengkudu,
ekstrak berry, bahkan ada yg menambahkan ekstrak jamur kayu yang
dipercaya mempunyai efek penyembuhan.
Ada beberapa spesies Echinacea, ekstrak yg digunakan bisa berasal dari
akar, batang atau, daun atau bunga. Masing-masing spesies 7 & bahan
mempunyai kandungan yang berbeda.
Tentang kandungan & cara kerja
Bagaimana kerja Echinacea meningkatkan kekebalan tubuh, masih belum
banyak diketahui secara spesifik. Sebagian besar jurnal penelitian belum
memberikan informasi yg lengkap.
Karakteristik kandungan sebagian besar produk imunostimulan adalah
lipopolisakarida dan zat-zat lain yang sama-sama merupakan zat berukuran
bermolekul besar. Kebanyakan zat bermolekul besar akan dianggap sebagai
benda asing/alergen bila dimasukan ke dalam tubuh. Akibatnya system
kekebalan tubuh akan bereaksi terhadap benda asing tersebut. Sistem
kekebalan menjadi aktif dan memproduksi berbagai zat & antibodi
untuk menyingkirkan benda asing. Pemberian terus menerus dapat melatih
& memperkuat sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi.
Efek pemberian jangka panjang belum banyak diketahui. Beberapa zat
seperti ekstrak meniran dapat menyebabkan ganguan ginjal dan tidak boleh
digunakan pada wanita hamil.
Ilustrasi sederhana mengenai cara kerja imunostimulan adalah, kerjanya
“menampar” sistem kekebalan tubuh secara pelan-pelan sehingga tetap
bangun dan aktif. Efek jangka panjangnya ?... bayangkan saja bagaimana
bila anda “ditampar” untuk tujuan baik, secara pelan-pelan dan terus
menerus. Awalnya mungkin sedikit terganggu, kemudian mulai terbiasa
(karena sadar hal tersebut untuk tujuan baik), lama-lama pasti kesal dan
memberikan reaksi negatif.
Begitu juga dengan sistem kekebalan. Awalnya akan kaget dan bangun,
bereaksi memproduksi antibodi & zat lainnya. Lama-lama akan terbiasa
dan memproduksi zat-zat tersebut secara konstan pada konsentrasi yang
lebih rendah dari awal. Bila hal ini terus berlangsung, akan terjadi
penumpukan zat-zat tersebut. Sialnya, kebanyakan zat-zat tersebut adalah
juga molekul berukuran besar. Sekali lagi, zat bermolekul besar sering
dianggap benda asing/alergen oleh tubuh. Akibatnya tubuh akan menganggap
zat-zat kekebalan tubuh yang diproduksi sendiri tersebut sebagai benda
asing....dan kemudian akan memproduksi zat-zat kekebalan tubuh lain
untuk melawan zat-zat kekebalan tubuh yang sudah diproduksi sebelumnya.
Dalam dunia kedokteran & kesehatan kondisi di atas sering disebut
Autoimun. Dengan kata lain tubuh berusaha menghancurkan diri sendiri (ga
kompak, kacau deh).
Tentang Produk Imunostimulan Untuk Hewan (Inmunair)
Berdasarkan informasi dari websitenya, Inmunair mengandung
propionilbacterium acnes non aktif, Lipopolisakarida E.coli, Thiomersal
dan bahan tambahan lain.
Inmunair diperuntukkan bagi hewan ternak ayam (pedaging) dan tidak terdapat pada kategori produk untuk pet (http://www.calier.es/eng/productos.html).
Saya belum mendapatkan informasi/alasan kuat disertai hasil penelitian,
mengapa produk ini bisa digunakan di hewan kesayangan (anjing &
kucing).
Tentang kandungan Inmunair & cara kerja
Sel Propionilbacterium acnes non aktif : Bakteri ini adalah bakteri yang
pertumbuhannya lambat dan sering terdapat pada jerawat manusia. Bakteri
yg sudah dimatikan yang digunakan dalam inmunair, fungsinya sama
seperti echinacea. Bertindak sebagai zat bermolekul besar dan benda
asing bagi tubuh.
Lipopolisakarida E. Coli : Bagian dari bakteri E. Coli. Merupakan zat
bermolekul besar. Fungsinya sama seperti echinacea &
propionilbacterium non aktif, yaitu bertindak sebagai benda
asing/alergen bagi tubuh.
Thiomersal : sering disebut juga thimerosal atau sodium
ethylmercurithiosalicylate. Merupakan molekul organik yang mengandung
merkuri, sering digunakan sebagai antiseptik & adjuvant (pelarut
untuk meningkatkan efek vaksin) vaksin manusia. Penggunaan zat ini
sebagai adjuvant masih bersifat kontroversi karena diduga menyebabkan
autis pada anak-anak. Selain itu zat ini berbahaya/toksik pada manusia
bila diberikan secara oral atau topikal pada mukosa & saluran
pernafasan (info dari wikipedia). Saya belum mendapat informasi mengenai
efeknya bila diberikan oral pada hewan peliharaan seperti anjing dan
kucing.
Mengapa saya tidak memberikan Imunostimulan/imuno modulator pada anjing & kucing yang sedang sakit/sakit parah.
Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari berbagai jurnal penelitian
mengenai zat yang terkandung dalam produk-produk di atas, ditambah
logika / pemikiran pribadi, saya memutuskan untuk tidak memberikan
produk imunostimulan pada anjing & kucing yg sedang sakit atau sakit
parah, apalagi bila penyakitnya disebabkan virus. Alasannya ada di
uraian berikut....
pada saat sakit/awal penyakit (terutama yg disebabkan oleh virus)
sebagian besar metabolisme energi aerob (pakai oksigen) tubuh diambil
alih oleh mikroorganisme (virus, bakteri, dll). Tubuh Cuma kebagian
metabolisme energi yang anaerob dan sebagian kecil yg aerob. Akibatnya
produksi energi berkurang drastis karena metabolisme yg anaerob hanya
memproduksi energi maksimal 60 % dari yang normal (aerob). Selain itu
hasil sampingannya berupa asam laktat juga melimpah. Asam laktat adalah
bukti metabolisme energi tidak sempurna/maksimal. Asam laktat
menyebabkan tubuh/otot terasa sakit/pegal-pegal. Contoh hal ini terlihat
ketika kita mulai terserang flu, badan terasa lemas (karena kurang
energi à metabolisme anaerob) dan pegal-pegal.
Reaksi-reaksi kekebalan tubuh memerlukan energi yang banyak. Bagaimana
mungkin bisa membuat zat kekebalan dan melawan infeksi, bila sebagian
besar generator energi diambil alih oleh penyakit (bakteri, virus dll).
Oleh karena itu kita perlu memberikan asupan energi yang mudah dicerna
seperti ATP dan atau karbohidrat sederhana yang mudah menghasilkan
energi seperti madu, fruktosa, dll. Ada jalur metabolisme energi singkat
yang merubah karbohidrat langsung menjadi oksidator/pembasmi penyakit
tanpa melalui jalur norma/siklus Krebs. Hal ini tidak diajarkan
diperkuliahan kedokteran manapun ( Trus... tau dari mana, dong?.......)
Pada saat fase awal pemberian, produk imunostimulan yang ada sekarang
ini (stimuno, inmunair, imboost, dll) menyebabkan imunosupresi (info
dari jurnal hasil penelitian). Dengan kata lain menyebabkan penurunan
kekebalan tubuh. Bukannya meringankan penyakit, malah memperberat beban
tubuh. Coba bayangkan beban tubuh yang sudah kekurangan energi akibat
generator energi diambil alih penyakit, ditambah pemberian imunostimulan
yang bekerja menjadi alergen/benda asing (mirip dengan penyakit) dan
memaksa sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap imunostimulan,
sementara sistem kekebalan tubuh juga masih harus melawan penyakit.
Secara sederhana, pada saat sakit & kekurangan energi, sistem
kekebalan tubuh hanya bekerja melawan penyakit. Bila diberi
imunostimulan, pekerjaan sistem kekebalan tubuh bertambah karena harus
juga memproduksi zat kekebalan tubuh sebagai reaksi terhadap
imunostimulan.
Fase berikutnya dari pemberian imunostimulan adalah peningkatan zat-zat
kekebalan tubuh yang bisa membantu melawan penyakit. Pada manusia ini
terjadi sekitar 1-2 minggu setelah pemberian terus menerus. Fase kedua
sangat tergantung degan kondisi tubuh orang/hewan yang sakit. Bila
kondisi hewan/infeksi sudah berat, fase kedua ini kemungkinan besar
tidak akan pernah terjadi.
Pada kasus infeksi virus seperti panleukopenia, calici &
rhinotracheitis, kita berlomba dengan virus dan waktu. Secepat mungkin
mensupport kucing agar mampu melawan virus. Biasanya dalam waktu sekitar
1 minggu sudah mulai terlihat virus sudah bisa dilawan atau tidak.
Setelah kondisi mulai membaik sekitar 1.5- 2 minggu, tubuh mulai punya
cukup energi untuk menjalankan berbagai metabolisme dan bisa menjalankan
sistem kekebalan tubuh yang “seperti normal” barulah berbagai produk
imunostimulan bisa diberikan untuk mempercepat dan menuntaskan
persembuhan. Dengan syarat harus bisa menjamin masuknya nutrisi dan
energi yang cukup bagi kucing.
Pada kasus virus yang menyerang langsung sistem kekebalan tubuh, atau
membuat sistem kekebalan tubuh tidak berfungsi sempurna, seperti Feline
Leukemia (FLV), Feline Infectious Peritonitis (FIP) dan AIDS kucing
(Feline Immunodeficiency Virus/FIV), pemberian produk-produk
imunostimulan/ imunomodulator di atas kelihatannya akan semakin
memperparah kondisi kucing. Penyakit-penyakit ini agak sulit didiagnosa
dan sering salah didiagnosa oleh para dokter hewan seluruh dunia
(termasuk saya... ...)
Menangani kucing diare
- Upayakan memberikan cairan pengganti jika kucing diare ...
campurkan sesendok gula pasir dan sedikit garam dalam segelas air hangat
(pengganti Oralit) ... berikan sedikit demi sedikit tapi sering, hal
ini dilakukan untuk mengganti cairan yang hilang dari dalam tubuh
- Untuk kitten, sebaiknya dipuasakan selama 1/2 hari
sedangkan untuk kucing dewasa dipuasakan selama 1 hari
(minum tetep diberikan)
- Dapat juga diberikan obat anti diare seperti Diatab, Guanistrep, Norit, dll ... tentunya dengan dosis yang dianjurkan
- Setelah puasa, jangan langsung memberikan makanan kering ... sebaiknya
beri makanan basah (wet food) dulu ... atw kalo ngg dry food nya
dilembekin
- Jika dalam 24 jam tidak membaik, segera hubungi dokter hewan
Pemberian Obat Mata
Pengaplikasian salep mata pada kucing kesayangan anda harus dilakukan setelah posisi kucing benar-benar mantap yang dilakukan dengan tangan si aplikator salep mata itu sendiri.
1. Dengan bantuan tangan kiri lakukan penarikankelopak mata bagian bawah dengan menggunakanjempol tangan.
2. Selanjutnya tangan kanan siap mengaplikasikan salep mata yang telah irekomendasikan oleh dokter hewan. Adapun pemberian salep mata diaplikasikan pada bagian kelopak mata kucing bagian dalam.
Perhatian : Jika kucing bergerak tiba-tiba, usahakan tangan anda untuk bergerak supaya menghindari cedera pada mata kucing.
3. Dengan lembut pijat kelopak mata dengan posisi tertutup untuk menyebarkan obat secara merata diseluruh kornea.
Pemberian Obat Tetes Mata
Obat tetes mata diterapkan langsung menuju bola mata. Sebelumnya posisi kepala kucing yang akan diberikan Obat tetes mata tengadahkan menghadap keatas.
1. Adapun pemberian obat tetes mata, diaplikasikan langsung pada sudut mata. botol obat tetes mata di arahkan ke atas terlebih dahulu sebelum dimiringkan mengarah ke sudut mata medial(dekat hidung) kemudian gosok dengan lembut kelopak mata ke arah lateral (keluar ) guna meyebarkan obat.
2. Perbedaan aplikasi obat tetes dengan obat mata, obat tets mata harus diterapkan lebih sering bila dibandingkan dengan salep mata yang mempunyai daya lekat yang kuat sehingga tahan lama bila dibandingkan obat tetes mata yang berbentuk cairan (solutio).
3. namun sebaiknya dalam pengaplikasian obat tets mata maupun salep mata hendaknya dikonsultasikan terlebih dahulu untk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan oleh pemilik kucing kesayangan.
Source: anekakucing
Cara membersihkan Telinga Kucing Kesayangan Anda
Cara membersihkan Telinga Kucing Kesayangan Anda
Setiap pemilik kucing secara rutin harus memeriksa telinga kucing
kesayngan mereka bahkan dibersihkan bila perlu. Dengan demikian, jika
terjadi suatu masalah dapat diberikan pengobatan secara cepat.
Beberapa masalah umum yang sering ditemukan pada telinga kucing meliputi;
1. Ear mites
2. Infeksi bakteri
3. Infeksi jamur
4. Kanker
5. Alergi
6. Penumpukan cerumen tau hasil sekresi telinga yang dapat menggangu pendengaran
Pemeriksaan Telinga
Disarankan untuk memeriksa telinga kucing kesayangan anda dimulai dari
usia dini sehingga kucing kesayangan Anda menjadi terbiasa. Dalam
memeriksa telinga kucing kesayangan anda setidaknya anda dapat
mengetahui atau mencari apakah ada kelainan-kelainan pada telinga kucing
kesayangana anda. Hal-hal yang mungkin dapat anda temukan selama
melakukan pemeriksaan telinga kucing kesayangan anda diantaranya sebagai
berikut:
- Hasil sekresi telinga (cerumen)
- Darah
- Bau busuk
- Adanya Benjolan
- Adanya kemerahan disertai peradangan pada telinga
- Kucing terlihat sering menggaruk dan menggelengkan kepala (indikator menderita ear mite)
Jika setelah anda memeriksa telinga kucing kesayngan anda dan anda
memndapatkan duatu kelainan yang serirus hendaklah anda segera
membawanya ke dokter hewan kepercayaan anda.
Cara Membersihkan Telinga
Membersihkan telinga tidak perlu dilakukan secara rutin, ceremen yang
dihasilkan oleh telinga adalah normal. Bisa dikatakan cerumen dapat
berfungsi untuk mencegah kotoran atau benda asing masuk lebih jauh
kedalam telingga. Namun, jika telinga tidak pernah dibersihkan dan untuk
telinga yang memproduksi lilin atau cerumen terlalu banyak. Hal ini
justru akan menjadi masalah bagi kucing tersebut.
1)Sebelum membersihkan telinga kucing, tempatkan kucing kesayangan anda
pada pangkuan anda atau buat posisi yang nyaman bagi kucing kesayangan
anda.
2)Bila perlu setiap membersihkan anda dapat mengaplikasikan beberapa
tetes larutan pembersih telinga atau anda bisa menggunakan baby oli,
minyak zaitun yang diteteskan pada cotton bud sebelum digunakan.
3)Setelah diteteskan, Pijat pangkal telinga dengan lembut untuk melonggarkan kotoran atau cerumen yang ada dalam telinga.
4)Gunakan cotton bud atau buat bola kapas, kemudiang angkat kotorang yang ada.
5)Beberapa menghindari penggunaan cotton bud pada telinga, dikhawatirkan
karenan bentuknya yang kecil dan kapasnya tidak melekat terlalu kuat
pada tangkainya. Ditakutkan akan melukai telinga jika tidak digunakan
secara hati-hati.
Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh pemilik hewan kesayangan untuk menghindari masalah pada telinga kucing mereka:
Pililah produk pembersih telinga dan konsultasikan terlebih dahulu ke
dokterhewan kepercayaan anda. Jangan sembarangan menggunakan produk
manusia di terapkan ke kucing kesayangan anda.
Buat bola kapas dan sumpalkan pada telinga kucing ketika memandikan
kucing kesayangan anda guna menghindari masuknya air ke telinga.
Lakukan pemeriksaan rutin untuk telinga kucing hewan kesayangan anda..
Usahakan tidak menggunakan cotton bud ke telinga. jika ada, bisa menggunakan pinset yang dibaluti bola kapas.
Nb : lagi iseng browsing ternyata nemu artikel ini semoga bermanfaat (http://aneka-kucing.blogspot)
BULU RONTOK PADA KUCING
Bulu-bulu menempel di sofa dan baju sepertinya sudah merupakan hal yang biasa bagi pemilik kucing, tapi sekarang kok, bulu yang rontok sepertinya semakin banyak. Ada rasa ketakutan si kucing sedang sakit atau ketakutan bulu kucing tak setebal dan seindah dulu lagi.
Masalah kerontokan bulu merupakan masalah yang sering menyerang kucing, apalagi yang berbulu panjang. Mengatasi masalah ini gampang-gampang susah karena penyebabnya yang banyak.
Sebenarnya ada banyak penyebab bulu rontok pada kucing, seperti di bawah ini :
Rontok normal
Umumnya kucing mengalami kerontokan bulu setidaknya sekali setahun yang kemudian diikuti pertumbuhan bulu baru. Beberapa kucing mengalami kerontokan 2 atau beberapa kali setahun dengan jumlah yang tidak terlalu banyak. Kerontokan yang tidak terlalu banyak juga terjadi pada kucing betina secara periodik sesuai siklus reproduksi kucing.
Kekurangan nutrisi
Anak kucing memerlukan makanan dengan kandungan protein minimal 30 %, sedangkan kucing dewasa 25-30 %. Selain itu juga memerlukan berbagai vitamin dan nutrisi lain agar tetap sehat dan keadaan kulit dan bulu juga tetap optimal. Makanan kucing komersial yang relatif murah biasanya mempunyai kanduingan protein yang rendah dan tidak mengandung berbagai vitamin dan nutrisi tambahan yang diperlukan kucing. Solusinya ganti atau campur dengan makanan yang lengkap dan seimbang nutrisinya (balanced & complete nutrition). Vitamin yang berhubungan erat dengan perkembangan bulu adalah vitamin A dan E. Kelebihan vitamin
Sepertihalnya kekurangan vitamin, kelebihan vitamin juga dapat menyebabkan bulu rontok dan kulit kering, berkerak dan mengelupas.
Suhu kandang/tempat tinggal terlalu panas
Fungsi kulit dan bulu adalah untuk melindungi badan dari berbagai pengaruh lingkungan dan penyakit. Kulit dan bulu juga berusaha mengatur suhu tubuh dalam batas tertentu. Pada tempat beriklim dingin bulu akan terangsang untuk tumbuh lebih tebal dan panjang karena berfungsi mencegah hilangnya panas dari tubuh. Sebaliknya kucing cenderung merontokkan bulunya sendiri bila lingkungan tempat tinggalnya terlalu panas. Tempatkanlah kucing ditempat yang sejuk, kering dan bersih dengan sirkulasi udara yang lancar.
Shampoo & Mandi
Shampoo yang tidak sesuai untuk kucing baik dari segi kandungan dan derajat keasaman (ph) dapat menyebabkan kerontokan. Beberapa shampoo yang banyak busanya mempunyai kandungan deterjen yang cukup tinggi yang dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan kerontokan. Frekuensi mandi yang terlalu sering dapat mempengaruhi kelembaban normal kulit & bulu kucing. Kelembaban yang berlebihan dapat menjadi tempat yang sesuai bagi berkembangnya jamur. Sebaliknya kelembaban yang rendah membuat kulit dan bulu kering dan rapuh. Pembilasan dan pengeringan yang sempurna juga dapat membuat kulit iritasi dan bulu rontok.
Kutu/Pinjal (flea)
Gigitan pinjal dapat menimbulkan kemerahan, bengkak dan radang ringan disekitar gigitan. Bila jumlahnya banyak, reaksi alergi dan radang pada kulit semakin meningkat, akibatnya akan mempertinggi resiko kerontokan bulu yang tumbuh di atas kulit tersebut
Tungau (mites)
Kebanyakan tungau hidup dengan menghisap cairan tubuh yang terdapat dikulit, sehingga akhirnya kulit mati dan kering akibat kekurangan cairan dan nutrisi. Tungau seperti demodex dan scabies sering menyerang kucing. Mahluk ini hidup dan tinggal di bawah kulit dalam lubang dan terowongan yang digalinya sendiri. Reaksi alergi dan radang yang muncul juga dapat memperparah kerusakan kulit dan bulu.
Jamur (mold)
Indonesia yang berada di daerah tropis dengan kelembaban tinggi merupakan daerah yang cocok bagi tumbuhnya berbagai jenis jamur. Bulu tebal dan panjang pada kucing juga menciptakan tempat yang cocok bagi tumbuhnya jamur. Salah satu penyakit kulit yang sering disebut ringwormjuga disebabkan oleh jamur. Selain menyerang kucing & anjing, penyakit ini juga dapat menyerang manusia dan menyebabkan gatal-gatal serta kemerahan pada kulit.
Gangguan hormon
Gangguan pada produksi beberapa hormon juga dapat mempengaruhi keadaan kulit dan bulu. Salah satu yang paling jelas adalah kebotakan yang bersifat simetris pada kedua sisi tubuh akibat gangguan pada hormon adrenal
Alergi
Alergi dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti gigitan kutu, makanan, vaksin dan obat-obatan, rumput atau tanaman lain, plastik, dll. Pemecahan masalah alergi relatif mudah yaitu dengan pemberian antihistamin dan menghindarkan kontak dengan bahan penyebab alergi, yang sulit adalah mencari dan mengidentifikasi bahan penyebab alerginya.
Obat-obatan
Obat-obatan anti kanker pada saat menjalani kemoterapi juga dapat menyebabkan bulu rontok. Suntikan beberapa jenis obat dapat menyebabkan kerontokan disekitar tempat suntikan. Bulu biasanya akan tumbuh kembali setelah efek obat habis.
Gangguan kekebalan
Kerontokan bulu juga terjadi pada beberapa penyakit gangguan kekebalan tubuh seperti autoimun.
PENGGUNAAN HAIRDRAYER
pake blower lebih aman sekaligus lebih cepet kering krn anginnya kenceng bgt, tp umumnya kan bunyinya kenceng bgt bisa bikin kucing stress dan panik.
nah jadi memang masing2 alat ada plus minusnya tinggal pertimbangan lebih lanjut masing2 gimana.
paling gini triknya, kucing dimasukin ke kandang baru tiup pake blower. tp sekali2 dimatiin blowernya trs elus2 dan tenangin. setelah selesai dikasih makan atau treat supaya dia lama2 terbiasa.
post by. frckls
Analisa Bisnis : Ternak kucing Persia & Exotic.
Analisa Bisnis : Ternak kucing Persia & Exotic.
- Anakan yang di hasilkan dari perkawinan ras persia atau exotic sangat bervariasi kwalitasnya, karena kucing persia dan exotic berasal dari ras campuran , yang sering terjadi adalah turunnya break hidung tidak sejajar mata, yang membuat kwalitasnya menjadi kwalitas pet. dan harga jual nya pun menjadi rendah.
Penyakit Kulit pada Kucing yang umum di temui di Indonesia.
Penyakit Kulit pada Kucing yang umum di temui di Indonesia.
Saya bukan dokter Hewan, Tetapi karena banyak sekali rekan pencinta kucing yang mengeluh tentang Penyakit kulit yang di derita oleh kucing kesayangannya, dan hampir setiap hari ada pertanyaan tentang Penyakit Kulit yang masuk ke Forum Face Book yang saya buat untuk membantu pencinta kucing pemula "Sukses Beternak Kucing Ras " http://www.facebook.com/groups/forum.diskusi.SBKR/ , terpaksa saya menulis halaman ini. Tentunya tulisan ini hanya berupa pengalaman yang kami lakukan, dan rujukan terbaik adalah menemui dr hewan , bila kucing anda menderita Penyakit Kulit.
Seringkali pemilik kucing langsung menyatakan kucing saya terkena "jamur" bila ada masalah kulit pada kucing nya, dan langsung di kasih obat Jamur, Malah ada yang langsung minta suntik anti Jamur , yang bahaya lagi yang di suntikkan adalah Ivermectin, suatu obat anti parasit pada hewan. Banyak salah Kaprah dalam pengobatan penyakit Kulit. Untuk menambah pengetahuan, saya mencoba mengenalkan penyakit Kulit yang sering saya temui di Indonesia, Pencegahan dan penanganan Penyakit kulit. Gambar di bawah saya ambil dari : Cornell Photo tidak untuk komersial.
Cara awal sederhana untuk mengindentifikasikan kucing anda mengalami gangguan kulit adalah Apakah Kucing anda sering Menggaruk . Bila jawabannya ya, ada kemungkinan kucing anda mengalami masalah kulit.